Statistik merupakan istilah berasal dari bahasa italia statista yang berarti negarawan.pada
mulanya statistika digunakan dalam mengolah data kenegaraan.
Dalam perkembangannya,statistika
tidak hanya digunakan dalam mengumpulkan data kependudukan berkaitan dengan administrasi pemerintah saja,
melainkan sebagai alat dalam pengambilan
keputusan dan kebijakan untuk pemecahan permasalahn kehidupan manusia.
Statistika sekarang digunakan
dalam segala bidang ilmu dan kehidupan manusia.statistika digunakan untuk
pemecahan permasalahan secara nyata
dalam kehidupan manusia sehari-hari.
Penggunaan statistika dalam
berbagai bidang telah membuat kemjuan dalam peradaban dunia.penelitian yang
dilakukan dalam laboratorium maupun penelitian terapan telah membawa perubahan
dan kemajuan dunia.tidak dapat di pungkiri bahwa perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi sebagai peran dari statistika.statistika digunakan sebagai alat
dalam pengumpulan data ,melakukan analisa atas gejala-gejala yang diamati.
Pada umumnya banyak orang
menyamakan pengertian statistic dengan statistika.statistika dan statistic
memiliki pengertian yang berbeda .secara sederhana
,statistic berkenaan dengan
ukuran dari sekelompok data sedangkan statistika berkenaan dengan metode
,teknik dan prosedur dalam pengolahan data ,penafsiran dan pengambilan
keputusan atas sekelompok data.
Kegunaan Statistika
dalam bidang ekonomi yaitu:
Bidang Produksi
Bidang Akuntasi
Bidang Pemasaran
Bidang Produksi
Bidang Akuntasi
Bidang Pemasaran
1.2 Tujuan
1. Untuk
mengetahui pengertian analisis data.
2. Untuk
mengetahui jenis-jenis data.
3.
Untuk
mengetahui teknik-teknik analisis data.
4. Untuk
mengetahui langkah-langkah analisis data.
5. Untuk
menginterpretasikan hasil analisis data.
1.3 Sistematika Penulisan
Adapun untuk sistemtika penulisan makalah ini
sebagai berikut:
KATA
PENGANTAR
Berisi pengantar penulis mengenai makalah, ucapan
terima kasih dan harapan penulis.
DAFTAR ISI
Berisi tentang daftar isi makalah yang di buat.
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan tentang latar belakang,tujuan
penulisan, serta sistematika penulisan makalah.
BAB II PEMBAHASAN
Berisikan tentang landasan teori, penyajian data
data serta analisa dari data yang diambil dan telah kita olah.
BAB III PENUTUP
Bab ini berisikan tentang kesimpulan pembahasan materi dalam makalah
serta saran.
DAFTAR PUSTAKA
Berisikan daftar buku referensi serta halaman web
yang di sajikan panduan penulisan makalah.
LAMPIRAN
Lampiran berisikan hal-hal yang harus di lampirkan
dalam makalah.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Landasan Teori
A. Pengertian Statistika
Statistika adalah ilmu pengetahuan yang
berhubungan dengan cara-cara pengumpulan data, penyajian data, pengolahan data,
analisis data serta penarikan kesimpulan. Sedangkan statistika dapat diartikan
juga sebagai kumpulan angka-angka yang menggambarkan suatu masalah atau bisa
juga diartikan sebagai suatu ukuran yang dihitung dari sekumpulan data dan
merupakan wakil dari suatu data.
Statistika mempunyai ruang lingkup yang
sangat luas setelah statistika berkembang secara mandiri. Semua masalah yang
berkaitan dengan data berupa angka dapat di pecahkan dengan menggunakan metode statistik. Dengan menggunakan statistika kita dapat memberikan
gambaran, membandingkan dan menunjukan hubungan data ekonomi. Penguasaan
statistika dan kemampuan menggunakannya merupakan suatu hal yang sangat penting
dan sangat bermanfaat bagi sebuah organisasi perusahaan khususnya dalam bidang
ekonomi dan bisnis. Karena dengan itu, sebuah organisasi perusahaan mendapatkan informasi
yang sangat berguna bagi kemajuan perusahaan. Informasi tersebut bisa di dapat dari hasil
pengolahan data yang telah disimpulkan kemudian data tersebut bisa kita di
analisis.
Selain
ukuran pemusatan data dan ukuran letak data, ada juga yang disebut ukuran
penyebaran data. Adapun ukuran penyebaran data meliputi: Jangkauan (Range),
Simpangan Rata-rata (Deviasi rata-rata), dan Simpangan Baku (Deviasi Standar).
2.2 Penyajian Data
Data
yang di peroleh dari suatu pengukuran berupa angka-angka atau skor-skor yang
disebut data mentah atau skor mentah (row score).data tersebut selanjutnya
perlu untuk di sajikan.
Penyajian
data bertujuan agar mendapatkan gambaran yang berarti .data sebagai informasi
yang penting dalam kegiatan pengukuran .data tersebutlah yang kemudian
dianalisa yang memberikan makna tertentu.
Apabila
data hanya berupa sekelompok angka-angka
tanpa di sajikan dengan baik,maka akan sulit untuk di pahami,dimengerti dan
memberikan makna yang berarti.
Untuk
itulah kita harus memberikan gambaran yang jelas dan mudah di pahami.dari
penyajian data tersebut maka akan memberikan informasi yang berarti dan memudahkan
dalam membaca serta memahami isinya.
Berikut beberapa
cara dalam penyajian data hasil :
A, Tabel
Distribusi Frekuensi
Distribusi
frekuensi merupakan salah satu cara penyajian sekelompok data hasil pengukuran
yang didasarkan pada penyebaran skor dan banyaknya individu yang mendapatkan
skor tersebut dalam suatu tabel.
B,Tabel Distribusi Frekuensi Tunggal
Distribusi
frekuensi ini terlebih dahulu harus diurutkan dari data terendah sampai data
yang tertinggi.
C, Tabel Distribusi
Frekuensi Kelompok
Distribusi
frekuensi kelompok banyaknya objek dikumpulkan dalam kelompok-kelompok yang di
sebut kelas interval dan tiap kelas terdiri dari beberapa nilai yang besarnya
berurutan,
D, Analisa Data
A. Jangkauan (range)
B. Simpangan Rata-rata
C. Simpangan Baku
D. Jangkauan Kuartil
E. Jangkauan Persentil
F. Menghitung Menggunakan Microsoft Excel
2.3 Analisis Data
Analisis data merupakan salah satu
langkah penting dalam rangka memperoleh temuan-temuan hasil penelitian. Hal ini
disebabkan, data akan menuntun kita ke arah temuan ilmiah, bila dianalisis
dengan teknik-teknik yang tepat. Data yang belum dianalisis masih merupakan
data mentah. Dalam kegiatan penelitian, data mentah akan memberi arti, bila
dianalisis dan ditafsirkan.
Dalam rangka analisis dan interpretasi
data, perlu dipahami tentang keberadaan data itu sendiri. Dan kami kelompok
empat akan menganalisa sebuah data mentah yang sudah dikelompokan dengan
beberapa analisa.
2.3.1 Jangkuan (range)
R=Xmaxs - Xmin
Keterangan:
R=range
2.3.2 Simpangan Rata-rata (mean
devination)
Simpangan rata-rata merupakan variasi
yang kedua dan ukuran ini merupakan ukuran yang lebih baik dari range atau
jangkauan.apabila simpangan rata-rata ini di sertakan pada ukuran pada nilai
pusat (mean) maka hal tersebut akan dapat menggambarkan kumpulan suatu data
yang tepat,bagi nilai pusatnya maupun bagi nilai variasi keseluruhan nilai yang
ada dalam kumpulan data tersebut.
● Data Yang Dikelompokan
Keterangan:
SR= simpangan rata-rata
X= nilai data
F=frekuensi data
N
=banyaknya data
2.3.4 Simpangan Baku (standard
deviation)
Deviasi standard (standard deviation)
adalah ukuran persebaran data. Simpangan ini bisa diartikan jarak rata-rata
penyimpangan antara nilai hasil pengukuran dengan nilai rata-Rata Merupakan
akar pangkat dua dari variasi simpangan baku (s) =
2.3.5 Jangkauan Kuartil
Jk=
|
Keterangan:
●
=kuartil ketiga
●
=kuartil kesatu
2.3.6 Jangkauan Persentil
Bagian rumus yang berubah hanyalah bagian yang menentukan
letak titik persentil, dan bagian-bagian yang lain nya yang menyesuaikan
persentil yang di maksud.
|
CONTOH
KASUS : Data
mentah
43
|
46
|
50
|
43
|
59
|
50
|
50
|
60
|
70
|
60
|
45
|
50
|
56
|
50
|
50
|
72
|
44
|
50
|
50
|
45
|
45
|
56
|
54
|
65
|
60
|
52
|
53
|
46
|
45
|
50
|
Diketahui : data berat badan
mahasiswa/mahasiswi kelas 12.3A.11 BSI JTW
·
Tentukan jangkauan, simpangan rata-rata, simpangan
baku, jangkauan dan jangkuan persentil
|
Berat
Badan
(Kg)
|
Frekuensi
|
40-44
|
3
|
45-49
|
6
|
50-54
|
12
|
55-59
|
3
|
60-64
|
3
|
65-69
|
1
|
70-74
|
2
|
30
|
·
Jangkauan
Berat Badan
(Kg)
|
Frekuensi
|
X1
|
40-44
|
3
|
42
|
45-49
|
6
|
47
|
50-54
|
12
|
52
|
55-59
|
3
|
57
|
60-64
|
3
|
62
|
65-69
|
1
|
67
|
70-74
|
2
|
72
|
30
|
399
|
·
Jangkuan (Range)
|
R=
=42 R=
=72
R=72-42
R=30
Atau
R=40-70
R=30
jangkuan
(range) dari table data diatas adalah
R=30
●
Simpangan Rata-rata
Table Rataan Hitung(x-bar)
Berat badan
(cm)
|
frekuensi
|
Xi
|
│X-
|
F.|X-
|
|
40-44
|
3
|
42
|
126
|
11.3
|
33.9
|
45-49
|
6
|
47
|
282
|
6.3
|
37.8
|
50-54
|
12
|
52
|
624
|
1.3
|
15.6
|
55-59
|
3
|
57
|
171
|
3.7
|
11.1
|
60-64
|
3
|
62
|
186
|
8.7
|
26.1
|
65-69
|
1
|
67
|
67
|
13.7
|
13.7
|
70-74
|
2
|
72
|
144
|
18.7
|
36
|
30
|
399
|
1600
|
174.2
|
·
Simpangan
rata-rata
SR=∑f
│x-
│
SR=
SR=5.806
s● Simpangan Baku
dan variansi
Berat badan
(cm)
|
frekuensi
|
xi
|
│X-
|
f│X-
|
|
40-44
|
3
|
42
|
126
|
11.3
|
127.69
|
45-49
|
6
|
47
|
282
|
6.3
|
39.69
|
50-54
|
12
|
52
|
624
|
1.3
|
1.69
|
55-59
|
3
|
57
|
171
|
3.7
|
13.69
|
60-64
|
3
|
62
|
186
|
8.7
|
75.69
|
65-69
|
1
|
67
|
67
|
13.7
|
187.69
|
70-74
|
2
|
72
|
144
|
18.7
|
349.69
|
30
|
399
|
1600
|
795.83
|
Add caption |
●
Jangkauan Kuartil
Berat badan
(cm)
|
Frekuensi
|
Fkum
|
40-44
|
3
|
3
|
45-49
|
6
|
9
|
50-54
|
12
|
21
|
55-59
|
3
|
24
|
60-64
|
3
|
27
|
65-69
|
1
|
28
|
70-74
|
2
|
30
|
30
|
142
|
Menghitung letak kuartil q1,
q2 dan q3
Keterangan:
i=1,2,3
b=batas bawah kelas interval dimana ki terletak
p=panjang kelas interval
F=jumlah frekuensi kumulatif sebelum f kumulatif dimana ki terletak
f=frekuensi pada kelas ki
· Letak kuartil
ke-1
Letak
ki=1/4.n=1/4.30=7,5 (terletak pada f 9 interval 45-49)
B=44,5
F=3
f=6
p=4
● Letak kuartil ke-3
Letak
ki=3/4. n=3/4.30=22,5 (terletak pada f
24 interval 55-59)
B=54,5
F=21
f=3
p=4
=
-tentukan jangkauan persentil dari data frekuensi di bawah ini:
Berat badan
(cm)
|
Frekuensi
|
Fkum
|
40-44
|
3
|
3
|
45-49
|
6
|
9
|
50-54
|
12
|
21
|
55-59
|
3
|
24
|
60-64
|
3
|
27
|
65-69
|
1
|
28
|
70-74
|
2
|
30
|
30
|
142
|
letak persentil ke -90
untuk mencari jangkauan persentil maupun kuartil maka kita harus mencari letaknya dulu?
terimaksih....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar